Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaJawa timurKabupaten SumenepTerbaru

Sindikat Mafia Pupuk subsidi Sumenep rugikan Petani, diduga ada Oknum Main Mata

137
×

Sindikat Mafia Pupuk subsidi Sumenep rugikan Petani, diduga ada Oknum Main Mata

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, Relasipublik.com – Masyarakat sumenep dihebohkan berita Mafia pupuk bersubsidi dikepulauan, sehingga Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Sumenep, diminta melakukan pengawasan tata kelola distribusi pupuk bersubsidi sumenep, khususnya dikepulauan diperketat.

Pasalnya, kelangkaan pupuk subsidi di kabupaten sumenep, diduga ada oknum main mata dengan sindikat mafia pupuk, baik ditingkat distributor dan pengecer.

Maka dalam hal itu, dinas terkait diminta benar benar menindak tegas pada oknum yang melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang sudah disepakati dengan pemerintah.

Sementara itu, Iwan Hendriyanto
Distributor Pupuk CV. Duta Asako alamatnya Jl. Asoka No. 101, Sumenep menyatakan, sebenarnya tidak ada masalah kelangkaan Pupuk di Wilayah Kecamatan Sapeken, bahkan alokasi pupuknya lebih dari cukup dari SK Dinas

” Saat ini kami selaku Distributor mendistribusikan pupuk sesuai Alokasi Wilayah tersebut, artinya ada permintaan dari Kelompok tani atau Petani yang sudah tergabung dalam Kelompok tani,”ungkapnya, pada media ini. Rabu, 13/10/2021.

Menurutnya, semua sudah masuk dalam eRDKK, jadi sudah jelas bahwa penyalurannya seperti itu artinya kalau petani yg masih belum bergabung dalam Kelompok Tani dan belum masuk eRDKK tentunya tidak bisa mendapatkan atau membeli Pupuk Bersubsidi.

“Jadi, masalah di Pagerungan Besar itu Kelompok Tani atau Petani bisa menghubungi langsung ke koordinator penyuluh (Korluh ) setempat yaitu di Kecamatan Sapeken, pasti akan diakomudir oleh Korluh,”tuturnya.

Lebih lanjut Iwan distributor Pupuk CV. Duta Asoka memaparkan, bagi Kelompok tani dan Petani sudah bergabung dalam eRDKK tinggal menguhubungi saja Kios setempat dan kebetulan yg menangani Wilayah Desa Pagerungan Besar Kios CV. Citra Bahari sebagai penanggung jawab H dul siam anggota DPRD sumenep dari Fraksi Partai kebangkitan Bangsa ( PKB).

” Pada hari Jumat kemarin ada pendistribusian Pupuk Urea oleh Distributor ke Kios tersebut sebanyak 40 ton dan NPK 10 ton dan siap di distribusikan ke Kelompok tani atau Petani yang sudah memiliki eRDKK dan untuk pendistribusian selanjutnya akan menyusul secara bertahap,”pungkasnya.

Berdasarkan penelusuran media Jatim.relasipublik.com pada setiap tahun petani dikebupaten sumenep, khususnya dikepulauan disibukkan dengan kelangkaan ketersedian pupuk subsidi yang semakin mencekam.

Kini, masyarakat atau petani sumenep khususnya di kepulauan bertanya tanya siapa sebenarnya sindikat mafia pupuk subsidi di kabupaten sumenep..?

Sebab, penggunaan pupuk merupakan salah satu faktor penting dalam rangka meningkatkan produktifitas dan produksi komoditas pertanian khususnya produksi pangan kabupaten Sumenep.

Penulis : Noung daeng

Editor    : Mawardi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *