Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaJawa timurKabupaten SumenepTerbaruTNI - POLRI

Akhirnya LHGN Dan MPI Laporkan Oknum Polres Sumenep inisial ” S ” Ke Propam Polda Jawa Timur

248
×

Akhirnya LHGN Dan MPI Laporkan Oknum Polres Sumenep inisial ” S ” Ke Propam Polda Jawa Timur

Sebarkan artikel ini

Sumenep, Jatimrelasipublik.com – DPC Mimbar Peradaban Indonesia (MPI) dan Lembaga Hukum Gagas Nusantara (LHGN) akhirnya telah melaporkan oknum Polres Sumenep inisial ” S ” Ke Divisi Profesi dan Pengamanan Propam (Propam) Polda Jawa Timur yang berada Jl. Ahmad Yani, No.116, Jawa Timur, Kamis (27/06/2024).

Terkait hal itu, Hasyim Khafani menyatakan, bahwa pihaknya telah melaporkan kasus tersebut ke Propam Polda Jatim, bersama Ketua MPI pada siang hari.

” Iya kami datang pukul 13.31 WIB dengan Ketua MPI ke Propam Polda Jatim untuk melakukan pelaporan kepada oknum Polres inisial ” S ” tersebut, ” Ungkap Hasyim Khafani.

Menurut Hasyim, dirinya melaporkan oknum Polres Sumenep inisial ” S ” yang diduga penikmat hiburan malam Mr Ball telah mencederai institusi Kepolisian berdasarkan perintah dan Kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yakni Presisi, Prediktif, responsibilitas, transparansi dan berkeadilan.

Maka dari itu, dirinya melakukan pelaporan perihal adanya dugaan perbuatan pelanggaran kode etik atau disiplin yang dilakukan oknum Polres Sumenep inisial ” S ” yang memasuki tempat hiburan malam dan duga menakut nakuti orang lain

” Jadi, kami tak main – main laporkan oknum polisi inisial S ke Propam agar kedepannya tak lagi terjadi hal yang sama dilakukan oleh oknum tersebut ” Tegas Hasyim Khafani.

Ia berharap, laporan yang telah diterima oleh Propam Polda Jatim bisa ditegakkan secara adil dan transparan agar menjadi pembelajaran untuk oknum polisi yang terkesan sewenang wenang menggunakan jabatannya

” Saya miris melihat oknum polisi yang seharusnya jadi panutan masyarakat malah memasuki tempat hiburan malam, apalagi terkesan ada bahasa pengancaman kepada karyawan, ” Ungkap Hasyim Khafani.

Pewarta : Dafa

Editor      : Noung daeng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *