Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Terbaru

Drs H Achmad Iskandar Kembali Lakukan Reses III, Aspirasi Masyarakat Paling Utama

312
×

Drs H Achmad Iskandar Kembali Lakukan Reses III, Aspirasi Masyarakat Paling Utama

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, Relasipublik.com – Drs. H Achmad Iskandar, M.Si Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Partai Demokrat daerah pemilihan Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep kembali melakukan kegiatan reses dengan bertemu masyarakat untuk menyerap aspirasi kepentingan masyarakat dan mengartikulasikan dalam kebijakan pembangunan.

Penyerapan Aspirasi Masyarakat Reses Ke III tahun 2021 Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, masa jabatan 2019-2024 tersebut, bertempat di kediaman Ketua DPC Partai Demokrat Desa Benasare, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Reses ke III tersebut, turut hadir Indra Wahyudi sekretaris partai Demokrat kabupaten Sumenep yang juga merupakan wakil ketua dprd sumenep, Suhaini, Sarbini kepala Desa Benasare, dan berbagai kalangan masyarakat diantaranya, RT, RW, kader-kader partai demokrat beserta juga lapisan warga masyarakat.

Dalam sambutannya Indra Wahyudi, SE., MSi., mengingatkan, dalam komitmen serap aspirasi ini bagaimana Partai Demokrat menjadi partai yang hadir menyerap aspirasi masyarakat, karena ini juga merupakan stigma dari masyarakat.

Drs. H Achmad Iskandar, M.Si bersama Indra Wahtudi, SE., M.Si

Namun, aspirasi masyarakat terkait harga garam dikabuparen Sumenep dengan harga garam di daerah lain diluar area Sumenep, akan kami cari tahu apa penyebabnya.

” kami akan selalu kawal dan mencari tahu penyebab ketimpangan masalah harga garam tersebut,”tegasnya. Rabu, 4/11/2021.

Sementara, Drs. H Achmad Iskandar, M.Si menyampaikan, reses ini bukan acara partai demokrat, tetapi acara saya sebagai dewan perwakilan rakyat dan penyerap aspirasi masyarakat didapil Jatim 14 kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep. Jadi, reses ini adalah suatu pendekatan kita pada masa ini bukanlah kebetulan. terkait hal-hal yang disampaikan masyarakat pada umumnya masalah masalah program seperti, harga pupuk subsidi yang tidak sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) dan infrastruktur.

” Hal ini akan betul-betul serius kami tangani apa yang menjadi aspirasi masyarakat,” Ucapnya.

Menurut pak is sapaan akrab, Ia menyampaikan permasalahan pemerintah yang sekarang ini bagaimana masalah vaksinasi di Madura sesuai target, tetapi saat ini terus bergulir isu negatif akibat vaksin masyarakat banyak yang meninggal dunia.

” Kita akan mengajak semua kader Demokrat untuk memberikan informasi-informasi positif kita ngajak kepada semua masyarakat, karena ini menjadi kepentingan kita bersama,”terangnya.

Disisi lain Ia memaparkan terkait harga garam yang tidak sama rata antara harga garam dikabupaten sumenep dengan kabupaten lain.” Pihaknya akan mencatat apa permasalahannya, karena yang berlaku pada ketentuan itu adalah hukum ekonomi.

” Tentunya, kalau berbicara hukum ekonomi dimana uang akan mencari barang dan barang mencari uang. Jadi, Masalah hukum ekonomi kita akan cari solusinya,”Ungkapnya

Kemudian ia menambahkan, jumlah vaksin dari 190 juta hampir 100 juta lebih yang sudah digunakan, padahal vaksin merupakan syarat untuk memperlancar perjalanan kita semua keluar daerah.

” Maka harapannya, ada fasilitas dari pemerintah,”imbuhnya.

Penulis : Noung daeng

Editor     : Mawardi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *