Sumenep, Jatimrelasipublik.com – Kepala Sekolah Dasar Negeri Giring III, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, berikan klarifikasi terkait dugaan pemotongan pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa di sekolah setempat.
Sadik menyatakan bahwa semua itu masih dalam proses administrasi dan program tersebut baru tahap awal penerimaan di Desember 2024.
Namun, Saat diminta penjelasan lebih lanjut dirinya malah menanyakan nama siswa yang dimaksud untuk memastikan informasi yang dibutuhkan.
” Siapa nama siswanya,” Katanya saat dikonfirmasi tim awak media via Whatsapp
Labih lanjut Ia memaparkan bahwa pencairan dana PIP memerlukan aktivasi rekening bank terlebih dahulu, karena siswa baru pertama kali menjadi penerima program tersebut.
Jadi, Dalam hal itu, pihak sekolah telah membantu proses administrasi agar orang tua siswa dapat mencairkan dana dengan lancar. Namun, aktivasi rekening masih tertunda karena beberapa orang tua siswa memiliki agenda lain sehingga belum sempat ke Bank BRI Manding.
” kami membantah isu adanya potongan dana PIP. Sekolah tidak pernah memotong dana yang menjadi hak siswa. Semua pencairan dilakukan langsung oleh orang tua siswa di bank yang ditunjuk,” Tegasnya
Lalu, Ia kembali menanyakan sumber informasi terkait dugaan potongan dana itu, tetapi tetap menghormati kode etik yang melarang pengungkapan sumber tersebut. Namun, ia memastikan bahwa semua informasi yang beredar tidak benar dan pihaknya selalu transparan.
Mengenai rencana aktivasi rekening, Ia mengungkapkan bahwa ada siswa yang jadwalnya sudah diatur untuk datang ke bank bersama orang tuanya. Aktivasi ini merupakan syarat agar dana PIP dapat dicairkan tanpa kendala.
” Kami berkomitmen mendukung kelancaran proses pencairan dana PIP tanpa ada pelanggaran aturan. Ia berharap, dengan bantuan sekolah, orang tua siswa dapat segera menyelesaikan administrasi yang dibutuhkan,”Ucapnya
Tapi, Ketika ditanya lebih lanjut tentang penguasaan buku rekening siswa oleh pihak sekolah, dirinya terkesan tidak berani memberikan jawaban langsung.
Anehnya, Ia menutup penjelasannya dengan menyebutkan bahwa semua informasi telah dijelaskan secara rinci.
( Noubg daeng )