Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaJawa timurKabupaten SumenepPemerintahanSosial & BudayaTerbaru

Tak Layak Jadi Panutan, Kades Dapenda Diduga Setujui Blokir Bantuan PKH Warganya

209
×

Tak Layak Jadi Panutan, Kades Dapenda Diduga Setujui Blokir Bantuan PKH Warganya

Sebarkan artikel ini

Sumenep, Jatimrelasipublik.com – Dugaan Kepala Desa Dapenda, Kecamatan Batang – batang, Kabupaten Sumenep inisial S menyetujui pemblokiran bantuan program keluarga harapan (PKH) milik warganya kini semakin terkuak

Pasalnya, Korkab PKH Ahmad Yassir buka bukaan menyatakan bahwa bantuan PKH milik Warga Dapenda diblokir kemungkinan pihak pos tak memberitahukan kepada penerima atau dari pihak Desa tidak menyampaikan ke warganya tersebut.

” Mungkin pihak Pos cari alamat rumahnya gak ketemu dan pihak desa tak menyampaikan sehingga penerimanya tidak melakukan transaksi, ” Ungkap Yassir

Terkait hal itu, Camat Batang batang Mujib merespon dengan jawaban ada miss komunikasi antar pihak terkait mengenai bantuan tersebut.

” Miss komunikasi Pak, perlu diluruskan,” Kata Mujib kepada awak media melalui via Whatsapp.

Namun, Camat Batang – Batang Mujib terkesan aneh karena sempat meminta awak media untuk menyelesaikan persoalan bantuan PKH yang diblokir agar duduk bersama ?.

” Perlu duduk bersama pak, “Jelasnya dengan singkat

Padahal, mengenai persoalan ini, tentunya warga penerima PKH insial H (34) dan insial E (42) Warga Desa Dapenda merasa sangat dirugikan.

Maka dari itu, patut diduga ada kongkalikong antara oknum Kades inisal S dengan pihak kantor Pos yang menyatakan bahwa pemblokiran bagi penerima bantuan pkh tersebut atas kesekapatan besarsama kades dapenda

Sementara, Kepala Desa Dapenda, inisial S mengatakan bahwa mengenai pemblokiran itu dirinya tidak tahu.

Bahkan, kata dia, Sebenarnya yang tahu itu pendamping PKH nya. Tapi, mengenai undangan kepada penerima mamfaat itu tidak ada

” Saya tanya sama kadusnya undangannya tidak ada, datang aja mas sampeyan kerumah,” Dalihnya

 

Pewarta : Dafa ( tim )

Editor     : Noung daeng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *